LasserNewsToday, Simalungun (Sumut) |
Masih tingginya peredaran Narkoba di wilayah Hukum Polres Simalungun membuat Satuan Reserse Narkoba Polres Simalungun terus bekerja ekstra keras guna memepersempit pergerakan pengedar dan pengguna narkoba.
Kali ini Senin (3/2/2020) Sekira pukul 21.30 Wib Sat Narkoba Polres Simalungun melakukan sebuah operasi yang dinamakan operasi antik dan berhasil mengamankan 2 orang pria yang baru saja selesai melakukan transaksi narkoba.
Sat Narkoba Simalungun melalui Kasat Narkoba AKP. Eduar mengatakan berawal dari informasi warga kepada tim opsnal Sat Narkoba Simalungun bahwasanya di Rambung Merah Gang Mesir, Kelurahan Karang Bangun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, kerap dijadikan tempat transaksi narkotika jenis sabu.
Tim unit opsnal yang mendapat informasi berharga tersebut segera berangkat menuju lokasi dan sesampainya dilokasi sekira pukul 21.30 WIB unit opsnal menggerebek salah satu cakruk (tempat istirahat) dimana di cakruk tersebut petugas berhasil mengamankan dua orang pria yang mengaku bernama Rizal dan Endi.
Selanjutnya petugas Sat Narkoba Polres Simalungun yang tergabung dalam operasi antik dan turut didampingi kepala desa setempat segera melakukan penggeledahan dan ditemukan bungkusan plastik klip diduga berisikan narkotika jenis sabu dari pria bernama Endi warga Huta III urung 03, kelurahan Karang Bangun, kecamatan Siantar, kabupaten Simalungun yang mengaku kepada petugas bahwa dia baru saja membelinya dari pelaku yang bernama Rizal.
Selanjutnya petugas mengintrograsi Rizal yang diketahui warga Jln. Ulakma Sinaga, kelurahan Karang Bangun, kecamatan Siantar, kabupaten Simalungun dimana Rizal mengakui bahwasanya narkotika jenis sabu yang diperoleh dari temannya bernama Aseng itu memang miliknya dan dijual seharga Rp 100.000 kepada Endi.
Petugaspun melakukan pengejaran terhadap Aseng yang disebut sebagai pemasok sabu kepada Rizal, namun petugas tidak berhasil menemukan Aseng karena diduga sudah mengetahui keberadaan petugas.
Selanjutnya petugas Sat Narkoba Simalungun memboyong kedua pelaku bersama alat bukti ke Polres Simalungun untuk dilakukan penyelidikan.
(LNT/Nenggo/Red)
Discussion about this post