LasserNewsToday, Medan (Sumut) |
PT. Petrokimia Gresik merupakan Produsen Pupuk terlengkap di Asia Tenggara yang merupakan Anggota PT. Pupuk Indonesia Holding Company yang tugas pokok fungsinya untuk menyalurkan Pupuk Subsidi di Indonesia, dan salah satunya di Provinsi Sumatera Utara yakni PT. Petrokimia Gresik yang menyalurkan 4 (empat) jenis pupuk antara lain jenis ZA, SP36, NPK Phonsa dan Petroganik, demikian disampaikan Hendrian Farizki SPDP Sumut usai Rapat Dengar Pendapat di Medan, Kemarin. Sabtu (30/11/2019).
Dituturkanya, “Tahun 2019 sesuai dengan alokasi yang ditetapkan oleh Kementerian Petertanian untuk kebutuhan Pupuk di Sumatera Utara besarannya antara lain ZA sebesar 49.500 Ton, SP 36 sebesar 50.610 Ton, NPK Phonsa sebesar 87.220 Ton, dan Petroganik sebesar 16.980 Ton, realisasinya hingga tanggal 21 November 2019 dalan pelaksanaan penyaluran di Sumut untuk jenis jenis
ZA 43.553 Ton, SP 36 46.352 Ton, NPK Phonsa 85.697 Ton, dan Petroganik 15.592 Ton, jadi rata-rata realisasi Pupuk Subsidi di Sumut mencapai 94 persen, demikian tutur Hendrian .
Sementara, ditambahkannya lagi, “Sebelumnya untuk tahun 2018 alokasi besaran rata-rata realisasi Pupuk Subsidi di Sumut ZA 50.090 Ton, SP 36 55.330 Ton, NPK Phonsa 143.540 Ton, dan Petroganik 19.700 Ton, jadi perbandingan realisasi pupuk tahun 2019 dan 2018 untuk jemis pupuk ZA, SP36, NPK Phonsa dan Petroganik telah terjadi penurunan sebesar 25 persen maka kebutuhan pupuk di akhir Tahun 2019 berpotensi berkurang.
Menurutnya lagi, “Untuk Ketersediaan Stok Pupuk Subsidi pertanggal 21 November 2019 besaran ZA 22.789 Ton, SP 10.223 Ton, NPK Phonsa 31. 607 Ton, dan Petroganik 2.353 Ton dan jumlah tersebut ada tersebar di 17 (Tujuh Belas) Gudang penyangga di seluruh Sumatera Utara, imbuh Hendrian Farizki didampingi Bayu Aji Uridho.
(LNT/Nurlince Hutabarat)
Discussion about this post