LasserNewsToday
Jumat, 3 Februari 2023
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
LasserNewsToday
No Result
View All Result
  • News
  • Siantar
  • Simalungun
  • Medan
  • Sumut
  • Kepri
  • Jabodetabek
  • Nasional
  • TNI-POLRI

Pemerintahan Trump Dituding Lakukan Penipuan dalam Penyediaan Vaksin

by REDAKSI
Sabtu, 16 Januari 2021
Presiden Donald Trump yang dituduh melakukan penipuan soal Vaksin Covid-19 (Foto: ANTARANEWS.com)

Presiden Donald Trump yang dituduh melakukan penipuan soal Vaksin Covid-19 (Foto: ANTARANEWS.com)

550
SHARES
3.7k
VIEWS
Share on WhatsAppShare on FacebookShare on TwitterShare to mail

LasserNewsToday, New York/Los Angeles (Amerika Serikat) |

Ini adalah penipuan dalam skala nasional.

Pemerintahan Presiden Donald Trump dituduh melakukan penipuan pada janjinya untuk segera mendistribusikan jutaan dosis vaksin Covid-19 dari persediaan yang disebutkan Menteri Kesehatan Amerika Serikat, yang ternyata tidak ada.

Pada Jumat (15/01/2021), sejumlah gubernur negara bagian di AS menyatakan kekecewaan mereka setelah mengetahui tidak ada persediaan vaksin, yang sebelumnya dijanjikan oleh Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, Alex Azar sebagai cadangan untuk membantu memacu peluncuran dosis pertama kepada mereka yang paling membutuhkan vaksin.

“Tadi malam saya menerima berita yang menggelisahkan, dikonfirmasi kepada saya secara langsung oleh Jenderal (Gustave) Perna dari Operation Warp Speed: negara bagian tidak akan menerima peningkatan pengiriman vaksin dari pasokan nasional minggu depan, karena tidak ada cadangan dosis (di Pemerintah) Federal.” Kata Gubernur Oregon, Kate Brown melalui Twitter.

“Ini adalah penipuan dalam skala nasional.” Brown menambahkan.

Harian The Washington Post melaporkan pada Jumat bahwa Pemerintah Federal kehabisan cadangan vaksinnya pada akhir Desember 2020 dan tidak memiliki cadangan dosis yang tersisa.

Gubernur California, Gavin Newsom, yang muncul di Stadion Dodger di Los Angeles untuk pembukaan Pusat Inokulasi Massal, mengatakan bahwa Azar dan Wakil Presiden Mike Pence —pada konferensi virtual minggu ini dengan para gubernur— telah berkomitmen untuk merilis cadangan vaksin, yang menurut Newsom termasuk dari 50 juta dosis yang disimpan di Michigan.

“Dan kemudian kami membaca, seperti orang lain, bahwa mereka telah mengingkari itu, atau karena alasan apapun tidak dapat mendistribusikannya.” Kata Newsom.

Komentar Brown dan Newsom digaungkan oleh setidaknya delapan gubernur lainnya, kebanyakan dari mereka sesama Demokrat, termasuk Gubernur Wisconsin, Tony Evers, yang menyebut situasi itu seperti ‘tamparan di wajah’.

Gubernur Colorado, Jared Polis mengatakan bahwa dia ‘sangat kecewa’ karena Azar telah ‘berbohong kepada’ negara bagian yang dipimpinnya.

Azar mengatakan dalam sebuah wawancara dengan NBC News pada Jumat bahwa dosis tersebut telah dialokasikan ke negara bagian.

“Kami sekarang memiliki cukup keyakinan bahwa produksi kita yang sedang berjalan akan berkualitas dan tersedia untuk memberikan dosis kedua bagi orang-orang.” Kata dia.

“Jadi kami tidak lagi memiliki cadangan. Kami telah menyediakannya untuk dipesan negara-negara bagian.” Ujar Azar.

Kebingungan atas pasokan vaksin yang dijanjikan kepada para gubernur —tetapi gagal terwujud— muncul ketika kekurangan yang tersebar muncul di garis depan kampanye imunisasi yang paling ambisius dan kompleks dalam sejarah AS. Kekurangan itu memicu satu sistem perawatan kesehatan besar di New York membatalkan pelaksanaan vaksinasi.

Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), hanya 10,6 juta warga Amerika telah menerima suntikan sejak Pemerintah Federal memberikan persetujuan darurat untuk dua vaksin, yaitu dari Pfizer, Inc dan BioNTech serta dari Moderna, Inc.

Penghitungan itu jauh dari 20 juta vaksinasi pada akhir 2020 yang dijanjikan oleh pemerintahan Trump, sementara  pandemi Covid-19 menyebar hampir tak terkendali dengan rekor jumlah infeksi, rawat inap, dan kematian yang terus meningkat.

Di New York, kota terpadat di negara itu, Wali Kota Bill de Blasio mengatakan kota itu telah memvaksinasi sekitar 300 ribu orang dari lebih dari delapan juta penduduknya, tetapi pasokan vaksin akan segera habis minggu depan karena ketiadaan suplai.

[Sumber: Reuters dalam ANTARSNEWS.com; Alih bahasa: Yashinta Difa Pramudyani: Editor: Tia Mutiasari]

(LNT-Lnsr/ed. MN-Red)

SendShare220Tweet138Send

Artikel Terkait

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) bersama (kiri-kanan) Presiden Amerika Serikat, Joe Biden; Perdana Menteri India, Narendra Damodardas Modi; Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen; Perdana Menteri Italia, Giorgona Meloni; dan Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida mengangkat cangkulnya usai menanam pohon mangrove di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai pada hari kedua KTT G20 Indonesia di Denpasar, Bali, Rabu (16/11/2022). (Foto: Ant./Media Center G20 Indonesia/Akbar Nugroho Gumay/wsj/pri).

Komitmen Lestarikan Lingkungan, Presiden RI Ajak Pemimpin G20 Tanam Bakau

16 November 2022

LasserNewsToday, Nusa Dua (Bali) | Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) mengajak para pemimpin delegasi negara G20 untuk menanam bibit pohon...

Bakamla RI dan DPD RI Lakukan Kunker Kemaritiman ke Australia

14 April 2022

LasserNewsToday, Canberra (Australia) | Bakamla RI bersama DPD RI melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Parlemen dan sejumlah stakeholder pemerintah bidang...

Discussion about this post

TRENDING

  • Inilah Jenis Ulat yang Bisa Berubah Menjadi Kupu-kupu Super Cantik

    986 shares
    Share 394 Tweet 247
  • Sah..!! Ini Dia Nama 72 Kepala Desa Sekabupaten Simalungun Yang Dilantik Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM

    859 shares
    Share 344 Tweet 215
  • Selain Beroperasi & Ongkos Berlipat, Paradep Taxi Jamin Penumpang Bebas Penyekatan Tanpa Rapid Test

    933 shares
    Share 373 Tweet 233
  • Beutamin Hydrogen Plus Bukan Herbal Melainkan Detoks Air Dari Produk Biovital Sembukan Berbagai Penyakit

    1073 shares
    Share 429 Tweet 268
  • Info Buat Pemko Siantar, Jembatan Merah Sungai Bah Bolon Dikhawatirkan Bisa Rusak Oleh Tumbuhan yang Tumbuh di Bawahnya

    626 shares
    Share 250 Tweet 157
  • Gawat..!! Graha Sikhar Tidak Aman Bagi Pengunjung Yang Ingin Menginap

    792 shares
    Share 392 Tweet 167
  • Contact
  • Terms
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Policy

© 2018-2021 Lasser News Today

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba TerbaikBarak ID

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN

© 2018-2021 Lasser News Today

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba TerbaikBarak ID