LasserNewsToday
Senin, Maret 8, 2021
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
LasserNewsToday
No Result
View All Result

Pemerintahan Trump Dituding Lakukan Penipuan dalam Penyediaan Vaksin

by REDAKSI
16 Januari 2021
Presiden Donald Trump yang dituduh melakukan penipuan soal Vaksin Covid-19 (Foto: ANTARANEWS.com)

Presiden Donald Trump yang dituduh melakukan penipuan soal Vaksin Covid-19 (Foto: ANTARANEWS.com)

549
SHARES
3.7k
VIEWS
Share on WhatsAppShare on FacebookShare on TwitterShare to mail

LasserNewsToday, New York/Los Angeles (Amerika Serikat) |

Ini adalah penipuan dalam skala nasional.

Pemerintahan Presiden Donald Trump dituduh melakukan penipuan pada janjinya untuk segera mendistribusikan jutaan dosis vaksin Covid-19 dari persediaan yang disebutkan Menteri Kesehatan Amerika Serikat, yang ternyata tidak ada.

Pada Jumat (15/01/2021), sejumlah gubernur negara bagian di AS menyatakan kekecewaan mereka setelah mengetahui tidak ada persediaan vaksin, yang sebelumnya dijanjikan oleh Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, Alex Azar sebagai cadangan untuk membantu memacu peluncuran dosis pertama kepada mereka yang paling membutuhkan vaksin.

“Tadi malam saya menerima berita yang menggelisahkan, dikonfirmasi kepada saya secara langsung oleh Jenderal (Gustave) Perna dari Operation Warp Speed: negara bagian tidak akan menerima peningkatan pengiriman vaksin dari pasokan nasional minggu depan, karena tidak ada cadangan dosis (di Pemerintah) Federal.” Kata Gubernur Oregon, Kate Brown melalui Twitter.

“Ini adalah penipuan dalam skala nasional.” Brown menambahkan.

Harian The Washington Post melaporkan pada Jumat bahwa Pemerintah Federal kehabisan cadangan vaksinnya pada akhir Desember 2020 dan tidak memiliki cadangan dosis yang tersisa.

Gubernur California, Gavin Newsom, yang muncul di Stadion Dodger di Los Angeles untuk pembukaan Pusat Inokulasi Massal, mengatakan bahwa Azar dan Wakil Presiden Mike Pence —pada konferensi virtual minggu ini dengan para gubernur— telah berkomitmen untuk merilis cadangan vaksin, yang menurut Newsom termasuk dari 50 juta dosis yang disimpan di Michigan.

“Dan kemudian kami membaca, seperti orang lain, bahwa mereka telah mengingkari itu, atau karena alasan apapun tidak dapat mendistribusikannya.” Kata Newsom.

Komentar Brown dan Newsom digaungkan oleh setidaknya delapan gubernur lainnya, kebanyakan dari mereka sesama Demokrat, termasuk Gubernur Wisconsin, Tony Evers, yang menyebut situasi itu seperti ‘tamparan di wajah’.

Gubernur Colorado, Jared Polis mengatakan bahwa dia ‘sangat kecewa’ karena Azar telah ‘berbohong kepada’ negara bagian yang dipimpinnya.

Azar mengatakan dalam sebuah wawancara dengan NBC News pada Jumat bahwa dosis tersebut telah dialokasikan ke negara bagian.

“Kami sekarang memiliki cukup keyakinan bahwa produksi kita yang sedang berjalan akan berkualitas dan tersedia untuk memberikan dosis kedua bagi orang-orang.” Kata dia.

“Jadi kami tidak lagi memiliki cadangan. Kami telah menyediakannya untuk dipesan negara-negara bagian.” Ujar Azar.

Kebingungan atas pasokan vaksin yang dijanjikan kepada para gubernur —tetapi gagal terwujud— muncul ketika kekurangan yang tersebar muncul di garis depan kampanye imunisasi yang paling ambisius dan kompleks dalam sejarah AS. Kekurangan itu memicu satu sistem perawatan kesehatan besar di New York membatalkan pelaksanaan vaksinasi.

Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), hanya 10,6 juta warga Amerika telah menerima suntikan sejak Pemerintah Federal memberikan persetujuan darurat untuk dua vaksin, yaitu dari Pfizer, Inc dan BioNTech serta dari Moderna, Inc.

Penghitungan itu jauh dari 20 juta vaksinasi pada akhir 2020 yang dijanjikan oleh pemerintahan Trump, sementara  pandemi Covid-19 menyebar hampir tak terkendali dengan rekor jumlah infeksi, rawat inap, dan kematian yang terus meningkat.

Di New York, kota terpadat di negara itu, Wali Kota Bill de Blasio mengatakan kota itu telah memvaksinasi sekitar 300 ribu orang dari lebih dari delapan juta penduduknya, tetapi pasokan vaksin akan segera habis minggu depan karena ketiadaan suplai.

[Sumber: Reuters dalam ANTARSNEWS.com; Alih bahasa: Yashinta Difa Pramudyani: Editor: Tia Mutiasari]

(LNT-Lnsr/ed. MN-Red)

SendShare220Tweet137Send

Artikel Terkait

Perempuan dari Komunitas Rumpun Indonesia membawakan Tarian Laras Bambu saat peringatan Hari Perempuan Internasiona di Taman Cikapayang, Bandung, Jawa Barat, Minggu (8/3/2020). Tarian tersebut merupakan simbol yang melambangkan kehadiran, suara, toleransi serta kebersamaan perempuan sebagai bentuk aspirasi perempuan pada ruang publik. (Foto: ANTARA /Novrian Arbi dalam Kompas.com).

Mengapa Ada Peringatan Hari Perempuan Internasional 8 Maret?

by REDAKSI
8 Maret 2021
0

LasserNewsToday.com | Setiap tahun, pada 8 Maret, diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional atau International Women’s Day (IWD), untuk merayakan pencapaian...

Ilustrasi: (Foto: Reuters.com)

Baru Saja Lepas Landas, Pesawat Air France Lakukan Pendaratan Darurat Gara-gara Seorang Penumpang

by REDAKSI
7 Maret 2021
0

LasserNewsToday, Sofia (Bulgaria) | Suatu penerbangan Air France dalam perjalanan dari Paris ke New Delhi melakukan pendaratan darurat di Bandara...

Discussion about this post

TRENDING

  • Ilustrasi (Foto: Okezone News)

    Astaga! Kakek Diduga Cabuli Gadis Remaja 14 Tahun di Kecamatan Padangbolak, Paluta

    632 shares
    Share 253 Tweet 158
  • Bobby Nasution Diharapkan Segera Bertindak Menutup SPBU Di Ruang Hijau Terbuka, Basuki Tjahya Purnama (Ahok): Lapor Ke DPRD Medan

    611 shares
    Share 244 Tweet 153
  • Sebanyak 6 Rumah Penduduk dan 2 Bangunan Rumah Burung Walet Hangus Terbakar di Desa Perian, Muara Muntai

    597 shares
    Share 239 Tweet 149
  • Pelajar Asal Medan Johor Tenggelam di Danau Toba

    595 shares
    Share 238 Tweet 149
  • 2 Anggota Ormas PP Siantar Barat Dikeroyok Sekelompok Pemuda i Jalan Enggang, Dua Sekawan Ini ‘KO‘ Lalu Lapor Polisi

    577 shares
    Share 231 Tweet 144
  • KLB Partai Demokrat, KLB Abal-abal

    572 shares
    Share 229 Tweet 143
  • Redaksi
  • Contact
  • Terms
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Policy

© 2020

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN

© 2020