LasserNewsToday, Batam (Kepri) |
PT. Thermo Karya Jaya yang memproduksi alat Suhu Thermo Kofel, di Kecamatan Batu Ampar Kota Batam Kepulauan Riau (Kepri) diduga telah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya.
Toni, dan kawan-kawannya yang terdampak dari PHK PT. Thermo Karya Jaya, yang saat ini belum mendapatkan pekerjaan, tampak turun ke jalan di Dataran Engku Putri, meminta donasi dari masyarakat untuk meneruskan perjuangan tuntutan yang di PHK sepihak oleh PT. Thermo Karya Jaya.
“Kami sangat menyayangkan dan kecewa atas PHK sepihak yang dilakukan oleh pihak PT kepada kami, dan hingga hari ini, Senin (15/06/2020), gaji dan pesangon kami pun belum dibayar. Menjelang Hari Raya Idul Fitri yang lalu THR kami juga tidak dikeluarkan oleh pihak PT.” Ujar Toni.
“Saat kami masih bekerja, upah yang dibayar kepada kami pun, tidak sesuai dengan UMK yang ditentukan oleh Pemko Batam, selain itu jam kerjanya pun tak sesuai dengan Standar Basic per-bulannya. Besar harapan kami kepada pihak perusahaan agar dapat memperhatikan karyawan yang sudah di-PHK. Kami sudah di-PHK, berikan hak kami sesuai UU No.13 Tahun 2003, tentang Ketenaga-kerjaan. Kami juga minta kepada Serikat Buruh, dan Disnaker agar membantu menjembatani kami dalam menyelesaikan masalah ini.” Tutupnya.
(Fazli/ed. MN-Red)
Discussion about this post