LasserNewsToday
Rabu, Januari 20, 2021
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
LasserNewsToday
No Result
View All Result

Ekonomi Jebakan Batman Ala Kabinet Presiden Jokowi

by REDAKSI
5 September 2018
691
SHARES
3.7k
VIEWS
Share on WhatsAppShare on FacebookShare on TwitterShare to mail

LasserNewsToday, Jakarta |

(Oleh : Salamuddin Daeng)

Mengapa Krisis Sistem Ekonomi Jokowi Tidak Ada Jalan Keluarnya

Meski sedang krisis menuju sekarat, pemerintah tidak bisa berhemat atau menyerukan penghematan umum atau dalam bahasa lama tidak bisa mengecangkan ikat pinggang. Kalau berhemat ekonomi tambah loyo, bisa bisa pertumbuhan ekonomi negatif. Jadi tetap boros ya.

Mengapa? Karena indikator utama kemajuan ekonomi adalah seberapa mampu melakukan pemborosan, seberapa banyak belanja, beli beli dan beli. APBN harus naik, tidak boleh turun. Darimana uangnya? Utang, utang, kredit kredit. Apa yang terjadi kemudian? ketika tidak mampu lagi melakukan pemborosan, tidak punya uang, tidak bisa utang lagi, akhirnya stres, gila, bunuh diri.

Strategi boros ini tidak hanya pada level pemerintah dan pos jajaran Kabinet, tapi juga pada korporasi. Mereka berlomba lomba merancang pengeluaran yang besar besaran.

Sebagai contoh dalam kasus listrik. Listrik Indonesia jelas sudah mengalami over supply atau kelebihan pasokan sejak tahun 2014. Tapi pemerintah memaksakan diri dengan proyek 35 ribu megawatt demi menggenjot pengeluaran proyek dan memburu utang. Akibatnya benar benar terjadi kelebihan pasokan listrik yang berlipat ganda.

Akibatnya PLN pun kesulitan menjual listrik, masyarakat diserukan untuk menambah konsumsi listrik, bukannya berhemat di saat krisis, diminta tambah daya, tambah penggunaan AC dll. Padahal laporan kondisi keuangan Indonesia oleh seluruh lembaga survey terkemuka menyatakan daya beli tengah menurun.

Anomalinya inflasi tinggi sementara daya beli turun ini adalah aneh. Tidak ada satupun teori ekonomi yang masuk akal untuk membenarkan keadaan Indonesia “daya beli turun tapi inflasi tinggi” ajaib! Siapa yang beli barang sampai inflasi tinggi? Mestinya daya beli turun ya inflasi rendah karena daya beli tidak ada. Teori ekonomi begitu bunyinya.

Bagaimana ini bisa terjadi? Rupanya ini karena listrik lagi. Harga listrik terseret naik oleh kebijakan. Mengapa karena pemerintah menetapkan Harga Acuan Batubara (HBA) terlalu tinggi hingga lebih dari 100 dolar/ton.

Harga batubara ini menjadi acuan pembelian energi primer PLN. Otomatis harga listrik naik. HBA tinggi menjadi dasar dalam harga pembelian PLN pada listrik swasta. Saat bersamaan nilai tukar rupiah merosot, sementara bahan bakar bagi PLN dibeli dengan memakai dolar.

Mengapa pemerintah menetapkan HBA tinggi? Bukankah batubara ini punya indonesia dan indonesia produsen batubara salah satu yang terbesar di dunia? Rupanya HBA tinggi ini ditetapkan pemerintah agar bisa menyerap pajak tinggi sekaligus memperkaya pedagang batubara dan penjual listrik swasta.

Ini ekonomi jebakan batman yang berujung makan buntut sendiri. Tanya menteri ESDM sejak dia dilantik langsung menaikkan HBA.

Satu satunya yang bisa membuat PLN bisa bertahan tidak segera ambruk adalah masyarakat harus mau membayar listrik mahal dan mengkonsumsi listrik sebanyak banyaknya. Kalau tidak maka PLN akan segera bangkrut karena tidak bisa bayar utang proyek 35 ribu megawatt. Ada cara lain dengan mencari utang baru gali jurang tutup lobang. Buat apa yah?

Inilah wajah ekonomi Indonesia yang mau tampak hebat, tampak megah, tampak kaya, dengan cara belanja banyak banyak dari kredit dan utang. Sumber dana belanja menipis, akhirnya stres karena gak ada yang mau kasi utang lagi akibatnya gak bisa bayar utang, berakhir gantung diri atau gila.

(LNT/Red)

SendShare362Tweet137Send

Artikel Terkait

958,25 Hektar Sawah di Aceh Terendam Banjir

by REDAKSI
20 Januari 2021
0

LasserNewsToday, Banda Aceh (NAD) | "Paling tinggi yang terendam banjir itu dua kecamatan yaitu Padang Tiji dan Delima." Ratusan hektare...

Perawatan intensif kepada anak yang digigit Komodo di RS Siloam, Kupang (Foto ANTARANEWS.com)

Bayi 4,5 Tahun di Pulau Komodo Digigit Komodo

by REDAKSI
16 Januari 2021
0

LasserNewsToday, Kupang (NTT) | Seorang balita berusia 4,5 tahun berinisial F, yang tinggal di Pulau Komodo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai...

Discussion about this post

TRENDING

  • Beberapa Pengendara Sepeda Motor Yang Terjatuh Saat Melintasi Rel KA di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Asuhan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar. Selasa (18/01/2020)

    Perlintasan Rel Kereta Api di Jalan Protokol Kota Pematangsiantar Mengancam Keselamatan Pengguna Jalan

    761 shares
    Share 304 Tweet 190
  • Info Buat Kapolresta Siantar.! Bandar Sabu Kampung Banjar ‘Riki Kusta dan Bedol’ Bebas Jual Sabu, Diduga Dibekingi Oknum Satnarkoba

    669 shares
    Share 268 Tweet 167
  • Diduga Kapolresta Siantar dan Pengusaha Studio 21 Milles Sudah Akur, Kasus Pil Ekstasi Diduga Tidak Dilakukan Pengembangan Ke Bandar Besar

    648 shares
    Share 259 Tweet 162
  • Diburu Satnarkoba Polresta Siantar.! Bandar Narkoba Kampung Banjar ‘RK dan Bedol’ Diduga Akan Pindah Lapak Jual Sabu Ke Wilayah Hukum Polres Simalungun

    635 shares
    Share 254 Tweet 159
  • Terkait Penangkapan 2 Orang Pengedar Ekstasi Di Studio 21 Milles, Ketua JPKP: Desak Kapolresta Siantar Usut Tuntas Sampai Ke Bandar Besarnya

    631 shares
    Share 252 Tweet 158
  • Jerit Tangis Pilu Sambut Jenazah Asner Silalahi, Wali Kota Terpilih Kota Pematangsiantar di Rumah Duka

    621 shares
    Share 248 Tweet 155
  • Redaksi
  • Contact
  • Terms
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Policy

© 2020

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN

© 2020