LasserNewsToday
Kamis, Januari 21, 2021
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN
No Result
View All Result
LasserNewsToday
No Result
View All Result

Untuk Apa Kiyai Ma’ruf Amin, Untuk Apa Sandiaga Uno

by REDAKSI
12 Agustus 2018
548
SHARES
3.7k
VIEWS
Share on WhatsAppShare on FacebookShare on TwitterShare to mail

LasserNewsToday, jakarta |

(Oleh : Asyari Usman, Wartawan senior

Pak Jokowi memang terbukti jujur dan apa adanya. Beliau tidak menyembunyikan tujuannya di pilpres 2019. Yaitu, sekadar ingin terus berkuasa selama lima tahun lagi. Sekedar mempertahankan kekuasaan. Ini terlihat jelas dari pilihan cawapres beliau, Kiyai Ma’ruf Amin (KMA)

Dengan bantuan Kyai Ma’ruf yang sangat dihormati masyarakat, Pak Jokowi berasumsi bahwa kaum muslimin akan tumpah ruah memilih petahana. Ini tujuan pertama.

Tujuan kedua, Pak Jokowi ingin melakukan sesuatu yang sudah sangat terlambat. Yaitu, menggandeng KMA untuk menepis anggapan yang sangat kental di masyarakat bahwa beliau (Pak Jokowi) jauh dari umat Islam. Juga ingin menepis anggapan bahwa para penguasa suka melakukan kriminalisasi terhadap ulama. Jadi, dengan membawa KMA, Pak Jokowi ingin dibuktikan bahwa beliau merangkul ulama.

Begitulah Pak Jokowi dan timnya melihat problem yang ada di dalam diri mereka. Dan begitulah solusi yang mereka tunjukkan di pilpres 2019.

Dipasanglah Kiyai Ma’ruf. Dengan harapan bisa memperpanjang kekuasaan lima tahun lagi.

Sungguh sangat memprihatinkan. Padahal, semua orang tahu, baik pengamat ekonomi atau orang biasa, pengamat politik atau bukan, bahwa yang menjadi masalah besar sekarang ini adalah gonjang-ganjing ekonomi dan kedaulatan ekonomi. Gonjan-ganjjng politik serta kedaulatan negara dan bangsa.

Inilah masalah fundamental yang dihadapi. Kehidupan rakyat makin parah, kedaulatan negara entah di mana.

Prabowo Subianto (PS) sejak lama sudah tahu masalah fundamental itu. Dan paham bagaimana cara mengatasinya. Sejak dulu sudah tahu. Tetapi, di pilpres 2014 rakyat pemilih terbuai oleh kamuflas pribadi yang merakyat sehingga melupakan esensi kepemimpinan yang diperlukan untuk mengatasi masalah.

Kali ini, insyaAllah, kekeliruan memilih presiden tidak akan terjadi lagi. Pak Prabowo Subianto masuk ke pilpres dengan membawa Sandiaga Uno (SU). Sandiaga mungkin bukan siapa-siapa tetapi dia mengerti apa-apa.

Prabowo Subianto ke pilpres 2019 ini tidak hanya bertujuan untuk merebut kekuasaan yang memang sangat perlu direbut demi kemaslahatan seluruh rakyat. Melainkan beliau juga tidak bisa berdiam diri melihat kerusakan berlanjut. Pak PS dan rakyat bertekad untuk menghentikan kerusakan itu dan akan melakukan perbaikan.

Prabowo dan Sandiaga sadar bahwa mereka bukan sedang mau pergi piknik. Mereka tahu medan yang dihadapi setelah memenangkan pilpres nanti, insyaAllah. Mereka akan harus bekerja 24 jam. Tidak ada waktu untuk santai. Setelah dilantik, insyaAllah, mereka akan langsung berada di puing-puing ekonomi dan reruntuhan kedaulatan.

Itulah pertimbangan Prabowo Subianto membawa Sandiaga. Kata orang, cawapres muda dan tampan mungkin bisa menarik suara generasi melenial. Bisa jadi. Tetapi, Sandiaga dibawa bukanlah untuk itu. Bahkan PS tak pernah berpikir tentang cara merangkul generasi muda. Sebab, di pikiran beliau hanya ada soal kerusakan ekonomi dan cara memperbaikinya.

Untuk itulah Sandiaga dibawa. Dia akan dikerahkan untuk memikirkan dan menyusun thesis perbaikan ekonomi. Harus mampu menjadi pengimbang langkah-langkah cepat ala Kopassus yang akan dilakukan Pak PS.

Alhamdulillah, rakyat sekarang sudah paham bahwa Prabowo Subianto maju semata-mata karena ingin melakukan perbaikan ekonomi rakyat dan memulihkan kedaulatan negara yang diinjak-injak oleh para konglomerat jahat.

Penghinaan terhadap martabat bangsa dan negara di bawah pemimpin yang tidak kompeten, harus dihentikan. Pemberantasan dan pencegahan korupsi, akan dilipatgandakan. Kesejahteraan seluruh rakyat, insyaAllah, akan tertingkatkan di bawah kempimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Sandiaga Uno.

Tidak ada tujuan lain bagi kedua orang kaya-raya ini. Kalau mau, mereka bisa pergi hidup di lingkungan mewah, di mana pun juga.

Tetapi mereka memilih hidup bersama rakyat. Tidak akan membiarkan eksploitasi dan penjarahan sampai sekarat. Penjarahan yang berlangsung secara semena-mena, di depan mata para penguasa.

Kini rakyat telah sadar. Para maling akan dikejar. Prabowo-Sandi siap menampar. Untuk kembalikan hidup wajar dan sejajar. Menuju bangsa yang besar.

(LNT/Red)

SendShare219Tweet137Send

Artikel Terkait

958,25 Hektar Sawah di Aceh Terendam Banjir

by REDAKSI
20 Januari 2021
0

LasserNewsToday, Banda Aceh (NAD) | "Paling tinggi yang terendam banjir itu dua kecamatan yaitu Padang Tiji dan Delima." Ratusan hektare...

Perawatan intensif kepada anak yang digigit Komodo di RS Siloam, Kupang (Foto ANTARANEWS.com)

Bayi 4,5 Tahun di Pulau Komodo Digigit Komodo

by REDAKSI
16 Januari 2021
0

LasserNewsToday, Kupang (NTT) | Seorang balita berusia 4,5 tahun berinisial F, yang tinggal di Pulau Komodo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai...

Discussion about this post

TRENDING

  • Beberapa Pengendara Sepeda Motor Yang Terjatuh Saat Melintasi Rel KA di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Asuhan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar. Selasa (18/01/2020)

    Perlintasan Rel Kereta Api di Jalan Protokol Kota Pematangsiantar Mengancam Keselamatan Pengguna Jalan

    789 shares
    Share 316 Tweet 197
  • Info Buat Kapolresta Siantar.! Bandar Sabu Kampung Banjar ‘Riki Kusta dan Bedol’ Bebas Jual Sabu, Diduga Dibekingi Oknum Satnarkoba

    691 shares
    Share 276 Tweet 173
  • Diduga Kapolresta Siantar dan Pengusaha Studio 21 Milles Sudah Akur, Kasus Pil Ekstasi Diduga Tidak Dilakukan Pengembangan Ke Bandar Besar

    650 shares
    Share 260 Tweet 163
  • Diburu Satnarkoba Polresta Siantar.! Bandar Narkoba Kampung Banjar ‘RK dan Bedol’ Diduga Akan Pindah Lapak Jual Sabu Ke Wilayah Hukum Polres Simalungun

    636 shares
    Share 254 Tweet 159
  • Terkait Penangkapan 2 Orang Pengedar Ekstasi Di Studio 21 Milles, Ketua JPKP: Desak Kapolresta Siantar Usut Tuntas Sampai Ke Bandar Besarnya

    633 shares
    Share 253 Tweet 158
  • Jerit Tangis Pilu Sambut Jenazah Asner Silalahi, Wali Kota Terpilih Kota Pematangsiantar di Rumah Duka

    622 shares
    Share 249 Tweet 156
  • Redaksi
  • Contact
  • Terms
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Policy

© 2020

No Result
View All Result
  • HOME
  • BERITA
    • Artikel
    • Opini
    • Nasional
    • Jabodetabek
    • Lingga
    • Sumut
    • Seputar Kota
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • TNI-Polri
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
    • Entertainment
    • Inspirasi
    • Kisah
    • Wisata
    • Kuliner
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
    • Gadget
    • Internet
    • Aplikasi
  • TIPS
    • Tips Sehat
    • Manfaat
  • IKLAN

© 2020