LasserNewsToday, Simalungun (SUMUT) |
Proyek rehab SMP Negeri 2 PURBA, Simpang Haranggaol, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun yang bersumber dari APBD tahun 2018 terkesan banyak yang ditutup-tutupi, hal ini sesuai dengan amatan reforter, senin (03/09/2018) di lokasi pukul 12.00 wib dengan tidak terpampangnya plank proyek sebagai papan informasi kepada masyarakat.
Kepala Sekolah, Berman Purba, ketika dikonfirmasi di lokasi tampak seperti tergesa-gesa dengan alasan hendak mengadakan rapat awal bulan dengan para guru. Beliau mengatakan bahwa pernah dibuat plank proyeknya, tapi terjatuh mungkin karena angin.
Disinggung mengenai kerjasama dengan ketua komite terkait rehab tersebut beliau mengiakan. “Pastilah kerjasama dengan komite, beliau juga ikut sosialisasi dan tercantum sebagai panitia” ujarnya.
Namun keterangan Kepala Sekolah ini tampak bertentangan dengan ketua Komite, Sendi Warto Purba, ketika dikonfirmasi di kediamannya Simpang Banua.
“Saya memang ikut sosialisasi, tapi sampai sekarang saya tidak tahu soal rehab ini berapa besaran dananya, siapa pekerjanya, berapa ruangan yang direha, saya tidak mengetahui itu karena memang tidak ada informasi Kepala Sekolah kepada saya” ujarnya dengan nada agak tinggi karena merasa kecewa terhadap Kepala sekolah.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun, Resman Saragih, belum berhasil dikonfirmasi.
(Hen/Red)
Discussion about this post