LasserNewsToday, Pematangsiantar (Sumut) |
Akibat maraknya peredaran narkoba di tempat hiburan malam di kota Pematangsiantar. Provinsi Sumatera Utara ini tampaknya belum serius dilakukan pemberantasan oleh pihak terkait ditengah wabah pandemi Covid -19 ini, ternyata masih banyak tempat hiburan malam masih beraktivitas seperti biasa.
Satnarkoba Polresta Siantar yang Kemarin. Senin (05/10/2020) melakukan patroli ketempat hiburan malam yang dianggap adanya peredaran dan penyalahgunaan narkoba mendatangi lokasi tempat hiburan malam di Studio 21 Milles jalan Parapat dan Braga’a Cafe and Bar dijalan H. Adam Malik sekira pukul 23.00 Wib.
Namun pihak Satnarkoba saat melakukan penggeledahan tidak ada menemukan transaksi atau penyalahgunaan narkotika di kedua tempat hiburan malam tersebut, hanya ada 1 room saja yang digunakan oleh pengunjung untuk karaoke di kedua tempat tersebut.
Salah seorang sumber yang layak dipercaya mengatakan kepada reporter. Kemarin, Selasa (06/10/2020) sekira pukul 08.00 WIB mengatakan bahwa kedatangan Satnarkoba Polresta Siantar sudah tercium dan didengar oleh pihak pengelola kedua tempat hiburan malam tersebut, “Iya bang, sudah bocor, sehingga dikosongkan barang (Ekstasi/red) bang, jadi semua pindah ke Ferari lah, karena infonya lebih aman di Ferarri kalau mau geleng-geleng,” Ungkap sumber.
Menurut informasi yang diterima reporter. Personil Satnarkoba Polresta Siantar pada Senin malam memang hanya melakukan razia di kedua tempat hiburan malam Studio 21 Milles dan Braga’a saja, untuk tempat hiburan malam Karaoke dan Pub Ferrari tampaknya luput dari razia malam kejadian.
(Sampai berita ini diturunkan keredaksi. Kapolresta Siantar AKBP Boy B Siregar dan Kasat Narkoba AKP David Sinaga belum berhasil dikonfirmasi terkait Karaoke dan Pub Ferrari yang luput dari sasaran razia Satnarkoba Polresta Siantar).
(LNT-001/Red)
Discussion about this post