LasserNewsToday, Jakarta |
Wushu sukses menyumbang medali perdana untuk Indonesia di ajang Asian Games 2018. Lewat aksi Edgar Xavier Marvelo yang berlaga di nomor Taolu Chanquan putra, sekeping medali perak berhasil digamit.
Bertempat di Hall B Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, wushu memulai rangkaian pertandingan mereka di ajang Asian Games 2018 pada pukul 09:15 WIB. Di nomor Taolu Changquan putra, Edgar meraih poin 9,72, unggul atas Tsai Tsemin asal Taiwan yang meraih medali perunggu dengan poin 9,70.
Medali emas sendiri berhasil disabet oleh Sun Pei Yuan. Sun sukses meraih poin 9,75, unggul atas 16 atlet lain yang juga berlaga di nomor ini. Sun memang tampil apik dan mampu memeragakan segala gerakan jurusnya dengan rapi.
Meski begitu, Edgar juga tidak terlalu buruk. Atlet berusia 19 tahun tersebut juga mampu memeragakan segala jurus dengan baik. Tepuk tangan penonton juga acap mengiringinya kala dia mampu mempraktikkan jurus sulit secara sempurna.
Tapi, gelora semangat Edgar tampil di rumah sendiri, disertai dukungan dari para penonton, belum mampu membawanya meraih emas. Sun masih unggul darinya dari segi teknis. Walau begitu, Edgar mengaku bahwa dia puas akan hasil ini. Malah, hasil ini di luar ekspektasinya sendiri.
“Soal target, pasti semua orang ingin emas. Tapi, untuk diri sendiri, enggak nargetin medali. Yang penting main yang terbaik tanpa beban,” ujar Edgar selepas tanding.
Medali perak ini menjadi medali pertama Indonesia di ajang Asian Games 2018. Lebih spesial lagi, Edgar sukses membukukan medali ini di Asian Games perdananya, setelah di ajang SEA Games 2017 dia hanya mampu menyumbangkan medali perunggu.
(Kumparan/FR)
Discussion about this post