Berhati-hatilah menggunakan teknologi yang semakin lama semakin super canggih seperti pada tahun 2016 ini. Mudahnya memperoleh informasi serta semakin serba instannya dalam pengoperasian teknologi membuat banyak para programmer untuk mencari tahu akan kelemahan ataupun celah sistem keamanan yang terdapat pada perangkat elektronik dan internet. Tujuannya untuk menipu, mengendalikan, memanipulasi, bahkan merusak sistem keamanan komputer dari jarak jauh.
Seperti yang dilansir dari Wired, pada Minggu (3/1), yang menyatakan bahwa pada tahun 2016 ini sudah diprediksi akan adanya ancaman yang siap menyerang sistem keamanan komputer maupun ponsel pintar maupun perangkat wearable lainnya yang ada diseluruh dunia. Apa saja jenis ancaman itu? Berikut penjelasannya;
Pencurian Data dengan Ancaman Pemerasan
Skill para peretas dalam hal mencuri data memang tidak dapat diragukan lagi. Para peretas akan menggunakan segala kemampuan yang mereka punya untuk dapat menembus suatu sistem keamanan tertentu agar dapat bertindak sebagaimana administrator yang asli.
Jika biasanya mereka mahir dalam hal pencurian informasi seperti kartu kredit, kali ini mereka memfokuskan target untuk mencuri data-data penting berupa dokumen rahasia maupun file dalam bentuk foto. Hasil pengambilan data tanpa wewenang resmi ini nantinya akan digunakan sebagai alat untuk menghasilkan uang dengan cara mengancam para pemilik dokumen-dokumen tersebut untuk memberikan sejumlah uang agar isi file rahasia hasil curian tadi tidak dipublikasikan kepada publik.
Pemanipulasian Data
Selain kehadirannya yang tidak pernah dapat diduga-duga, para peretas memang akan selalu siap untuk mengobrak-abrik suatu sistem keamanan seperti situs-situs perusahaan keuangan besar dan pemerintahan secara terus-menerus sampai apa yang mereka inginkan bisa diketemukan.
Tujuan mereka menyerang situs seperti memasuki database yang merupakan tempat penyimpanan algoritma suatu situs dan mengambil beberapa data penting. Tak hanya itu saja, mereka juga gencar melakukan perubahan-perubahan besar yang terdapat pada susunan database tersebut seperti memanipulasi angka saham dan data keuangan. Bahkan yang lebih ditakutkan lagi, mereka memiliki kemampuan untuk mengendalikan senjata kimia berteknologi terkini sekalipun untuk disalahgunakan.
Kemampuan Menciptakan Program dan Mengendalikan Perangkat
Perkembangan teknologi yang semakin canggih memudahkan manusia untuk dapat menghubungkan perangkat yang satu ke perangkat lainnya seperti menggerakkan mobil dengan sentuhan smartphone, mengendalikan drone, dan banyak lagi yang lainnya. Hal ini juga yang nantinya akan dimanfaatkan oleh peretas untuk tujuan tertentu.
Pada tahun 2016 ini dipastikan para peretas akan melancarkan aksinya dalam jumlah yang sangat besar, mereka akan dengan mudah untuk saling terhubung ke beberapa perangkat-perangkat wearable ataupun perangkat yang memiliki kemampuan untuk terhubung dengan beberapa komputer ataupun gadget lainnya.
Resource perangkat yang mereka gunakan untuk saling terhubung ini nantinya akan mereka gunakan untuk menyerang beberapa situs-situs besar yang menjadi target operasinya.
Backdoor Makin Pintar dan Merajalela
Backdoor merupakan cara yang digunakan oleh para peretas untuk dapat dengan mudah memasuki suatu sistem keamanan pada website. Backdor terbilang sangat sulit untuk dikenali namun dapat dicurigai. Backdoor biasanya berupa suatu program aplikasi yang memberikan janji-janji manis kepada para pengguna untuk menuruti perintahnya. Ketika perintahnya dituruti, disinilah aplikasi tersebut mulai menguntit informasi penting berupa username dan password untuk dikirimkan kembali kepada sang peretas.
Tahun 2016 ini, dikabarkan bahwa Backdoor tidak hanya berupa aplikasi yang mampu menipu para pengguna komputer maupun gadget, namun sudah dapat menyisipi ‘tubuhnya’ sendiri kedalam file website untuk memata-matai pergerakan pengguna yang terdapat pada website tersebut untuk dicuri datanya. Aplikasi ini bekerja sangat senyap hingga sangat memang benar-benar sangat sulit sekali untuk diketahui.
Itulah beberapa perkiraan terhadap ancaman pada celah keamanan yang dikabarkan akan terjadi pada tahun 2016 ini. Mudah-mudahan saja ancaman-ancaman itu tidak menempel pada perangkat kita ya…