Bagi anda yang ingin membuat sebuah website namun sedang bingung menentukan nama domain apa yang akan digunakan, berikut adalah beberapa panduan memilih nama domain yang baik untuk memulai bisnis anda. Nama domain memang sangat berpengaruh bagi siklus kehidupan website. Keunikan dan mudah diingat menjadi alasan tertentu bagi beberapa pengguna internet untuk kembali mengunjungi website yang anda kelola. Untuk itu, beberapa faktor dibawah dapat anda jadikan wawasan tambahan untuk menentukan nama domain apa yang baik untuk website anda. Cekidot!
1. Nama Domain Terserah Anda
Apapun nama domain yang akan digunakan, sebenarnya itu lebih terserah kepada anda. Sebab, nama domain bukanlah suatu patokan yang seratus persen harus dipatuhi.
Nama domain adalah nama pengganti alamat internet protokol (IP) seperti misalnya 112.163.70.166.
Untuk menuju sebuah website di internet dengan memasukkan deretan angka-angka tersebut di browser internet seperti mozilla dan google chrome sangatlah sulit, apalagi harus mengingatnya pasti tidak mudah. Maka dari itu, nama domain diciptakan sebagai nama pengganti dari alamat IP tersebut agar lebih mudah diingat, misalnya anaksiantar.com, kompas.com dan merdeka.com
Ketiga alamat website diatas sebenarnya ketika diakses akan merujuk ke sebuah alamat IP tertentu. Ini hanyalah contoh semata, silahkan bereksplorasi lagi untuk menemukan nama domain yang baik untuk menggantikan alamat IP website anda.
2. Isi Konten Lebih Penting
Hal yang paling penting dalam membangun sebuah website adalah isi dari website itu sendiri, bukan mengacu pada nama domain. Namun, memilih nama domain yang sesuai dengan nama perusahaan atau jenis konten yang akan diterbitkan di website itu memang jauh lebih baik dan lebih diutamakan.
Misalnya, apabila anda ingin membuat sebuah website yang bertujuan untuk mempromosikan showroom sepeda motor yang anda kelola, sebaiknya anda memilih nama domain yang berkaitan dengan jenis usaha anda.
Contohnya:
– jualmotor.com
– jualmotormurah.com
– motorbekas.com
– mobkasberkualitas.com
Apabila anda ingin membangun sebuah website yang berisi artikel edukasi maupun informasi yang ingin disebarluaskan ke banyak pembaca, ada baiknya anda memilih domain yang sesuai dengan topik artikel yang dibahas didalam website tersebut.
Contohnya:
– artikelku.com
– beritaterkini.com
– ceritabagus.com
– berbagicerita.com
– bloggernews.com
– ceritalucu.com
3. Hindari Kata yang Dilarang
Pertama, jangan pernah berfikir bahwa dengan memilih nama domain secara asal-asalan tidak akan berpengaruh pada website dan diri anda sendiri terbebas dari masalah hukum.
Misalkan anda membeli sebuah nama domain yang berisi karakter bermerek dagang internasional seperti alibaba.com.
Meskipun anda memodifikasi atau menambahkan karakter seperti alibabaku.com, miripalibaba.com, meniru-alibaba.com dan lainnya, bisa jadi anda akan dituntut oleh pihak alibaba.com.
Meskipun pemilik merk dagang bukan berada di satu negara dengan anda, namun dalam hukum merk dagang internasional, siapa saja bisa berhadapan dengan undang-undang pelanggaran hak cipta tertentu yang diajukan oleh si pemegang merk dagang.
Di lain sisi, si pemegang merk tersebut berhak melaporkan alamat website anda ke mesin pencari seperti Google, hasilnya website anda akan dibenam dan tidak akan pernah ditampilkan kepada pencari informasi karena dianggap sebagai pelanggar aturan dan tak menghormati hak cipta.
Kedua, jangan pernah menggunakan nama domain yang mengandung kata-kata seperti:
– adult
– porn
– sex
– porno
– bokep
– dewasa
Alasannya sederhana, anda sendiri sering mencari informasi dengan mengetik kata pencarian di situs pencari seperti Google Search, Yahoo Search dan Bing bukan?
Biasanya situs mesin pencari itu menggunakan algoritma khusus yang berfungsi untuk menampilkan alamat website yang berisi artikel paling sesuai dengan artikel yang anda cari melalui kata kunci.
Sedangkan untuk kata-kata yang berisi huruf seperti porn ataupun adult, mesin pencari akan mengelompokkan nama website berisi kata-kata itu kedalam golongan situs pornografi yang berisi adegan video atau gambar beradegan dewasa.
Di negara tertentu seperti Indonesia, alamat situs website yang berisi kata-kata tersebut dianggap sebagai website yang tidak relevan (tidak sesuai) untuk ditampilkan.
Jadi, berfikir dua kali sebelum menggunakan kata-kata diatas untuk dijadikan nama alamat website anda, karena bisa jadi tidak akan dianggap sebagai situs penyedia artikel atau informasi yang layak untuk ditampilkan kepada pengguna mesin pencari.
Hasilnya, usaha anda dalam membangun website akan menjadi sia-sia karena tidak akan pernah bisa menghasilkan uang melalui Google Adsense dan sejenisnya bila anda menginginkan menghasilkan uang dari website.
Lain hal jika memang anda keras kepala dan tetap ingin membuat situs porno atau sejenisnya, itu terserah anda. Namun, harus diingat bahwa membuat website yang menampilkan pornografi adalah termasuk tindakan melawan hukum di beberapa negara termasuk Indonesia.
4. Ekstensi Domain
Banyak sekali ekstensi domain yang bisa anda gunakan, misalnya:
– .com
– .net
– .org
– .info
– .co.id
– .id
– dan lain-lain
Gunakanlah ekstensi domain tersebut sesuai dengan fungsi awalnya.
Domain berekstensi .com adalah jenis Top Level Domain paling familiar yang dapat diperjualbelikan diseluruh dunia. Bisa juga digunakan untuk website berisi informasi berita atau apa saja termasuk ecommerce (jual beli online).
Domain berekstensi .net adalah jenis Top Level Domain alternatif kedua. Sesuai dengan namanya .net (network), fungsi utamanya adalah untuk website yang berisi tentang jaringan (apa saja) termasuk jaringan komputer, perekrutan anggota dan lainnya.
Domain berekstensi .org adalah jenis Top Level Domain alternatif ketiga. Nama .org diambil dari singkatan Organization (organisasi). Fungsi utamanya adalah untuk website berisi sebuah organisasi (baik itu) kemanusiaan, militansi dan sebagainya.
Domain berekstensi .co.id adalah jenis Top Level Domain yang hanya diperuntukkan bagi perusahaan yang ada di Indonesia. Nama .co.id diambil dari singkatan Corporation in Indonesia.
Untuk mendapatkan ekstensi domain ini, anda diwajibkan untuk mengirimkan dokumen perusahaan resmi anda kepada pihak registrar, misalnya dengan mengirimkan file registrasi Persekutuan Comanditer atau CV.
Misalkan anda mempunyai perusahaan bernama CV. LAKETOBA, maka anda berhak mendapatkan nama domain seperti laketoba.co.id atau lake-toba.co.id. Selanjutnya, carilah nama domain berekstensi .co.id dengan nama perusahaan yang anda punya.
Perlu diingat bahwa nama domain .co.id harus 100% mirip dengan nama perusahaan anda. Jika anda memiliki perusahaan bernama CV. DREAM, maka anda tidak dapat memiliki domain laketoba.co.id. Sebaliknya, anda hanya diperbolehkan membeli nama domain dream.co.id.
Domain berekstensi .id masih termasuk Top Level Domain yang dipergunakan untuk perorangan ataupun perusahaan. Mendapatkannya tidak sesulit mendapatkan domain .co.id. Untuk domain .id, anda hanya diminta untuk mengirimkan dokumen penjamin baik berupa dokumen perusahaan atau bisa saja dengan mengirimkan scan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Itulah beberapa panduan inti yang baik untuk dipertimbangkan oleh anda sebelum membeli nama domain. Jika artikel ini bermanfaat, bagikanlah artikel ini kepada sahabat anda.
Discussion about this post